Pembasmi tikus jakarta selatan – Tikus merupakan hama yang kerap kali masuk ke dalam rumah dan membuang sembarangan kotoran pada sudut-sudut rumah. Kotoran tikus ini bukan hanya membuat rumah menjadi kotor dan bau, akan tetapi bisa menjadi penyebab dari beberapa penyakit. Disilah pentingnya bagi kita untuk membersihkan kotoran tikus dengan aman dan benar.
Pembasmi tikus jakarta selatan
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan dengan mandiri untuk membersihkan kotoran tikus yang aman. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan.
Membuat sirkulasi udara
Bagi kamu yang ingin membersihkan kotoran tikus di rumah secara mandiri, kamu bisa dengan memulai dari memberikan udara masuk ke dalam ruangan yang terdapat kotoran tikus.
Biarkan sirkulasi udara dalam ruangan ini selama 30 menit agar bau yang di hasilkan dari kotoran tikus sedikit berkurang.
Gunakan cairan disinfektan
Berikutnya adalah kamu bisa menggunakan cairan disinfektan untuk membersihkan kotoran tikus ini. Untuk cairan didinfektan kamu bisa menggunakan pemutih pakaian yang di campurkan dengan air. Perbandingannya cukup 1:10 yang di campurkan ke dalam semprotan air. Sebelum melakukan penyemprotan kamu di wajibkan menggunakan sarung tangan untuk menghindari kontak langsung dengan kotoran tikus ini.
Bersihkan area bekas kotoran tikus
Setelah menyemprotkan cairan disinfektan di tempat kotoran tikus berada, pastikan kamu untuk membersihkan sisa-sisa kotoran dengan tisu dan membuangnya ke tempat sampah. Bersihkan lantai dengan menggunakan pel dan bersihkan prabotan yang terkena kotoran tikus. Pastikan semua area sudah bersih dan tidak ada bau yang tidak sedap lagi.
Pembasmi tikus jakarta selatan
Penyakit dari Kotoran Tikus
1. Hantavirus
Penyakit ini salah satu yang bisa di sebarkan oleh tikus. Manusia bisa terkena penyakit ini jika menghirup partikel dari kotoran,urine dan liur tikus yang terkontaminasi di udara. Gejala awal dari penyakit ini adalah demam, sakit kepala, diare, muntah dan sakit perut. Seseorang yang terkena penyakit ini harus segra di tangani untuk menghindari permasalahan pernafasan.
2. Hemorrhagic Faver With Renal Syndrome
Penyakit ini muncul di awali dengan adanya demam yang disertai oleh pendarahan serta sindrom pada ginjal. Penyakit ini mirip dengan demam berdarah yang di tularkan oleh nyamuk. Penyakit ini bisa timbul karena adanya interaksi dengan kotoran tikus.
3. Lymphocytic Chorio Meningitis (LCM)
Penyakit ini di tularkan oleh tikus yang terinfeksi virus choriomeningitis limfositik. Virus ini bisa berasal dari air liur maupun air kencing dari tikus. Gejala yang bisa di rasakan oleh penderita adalah demam, nafsu makan menurun, sakit kepala, mual dan muntah.
Nah jadi kamu sudah tahu kan apa saja bahaya yang bisa di timbulkan oleh kotoran tikus. Ada baiknya jika kita selalu menjaga kebersihan di rumah dan melakukan pencegahan tikus dengan pembasmi tikus jakarta selatan yang sudah profesional. Umas pest control adalah pilihan yang tepat untuk melakukan pengendalian hama di rumah kamu secara tepat dan aman.